Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno, Ricky Kambuaya mencuri perhatian saat Timnas Indonesia melawan Bahrain. Meskipun namanya jarang dibahas, Kambuaya yang masuk di menit ke-74 mampu menunjukkan performa yang mengesankan berkat dorongan motivasi dari pelatih Alex Pastor. Ucapan Pastor sebelum Kambuaya masuk ke lapangan menjadi kunci yang membangkitkan semangatnya untuk berjuang demi tim.

Kambuaya, gelandang Dewa United, sebelumnya sempat terpinggirkan dari panggilan tim nasional. Namun, pada laga melawan Bahrain, ia membuktikan bahwa pemain dari Liga 1 juga dapat bersinar. Dalam suasana pertandingan yang memanas, Kambuaya tampil lincah dan berani, meskipun banyak yang meragukan kemampuannya ketika ia pertama kali diperkenalkan di lapangan.

Pelatih Yan Olde Rieckering mengakui bahwa kontribusi Kambuaya sangat berharga, bahkan ketika ia bermain di posisi yang bukan posisi naturalnya. Kambuaya dianggap mampu mengendalikan permainan dan menjadi elemen penting dalam taktik tim. Penampilannya yang atraktif dan semangat juangnya berhasil menarik perhatian media internasional, termasuk dari Belanda.

Dengan performa gemilangnya, Kambuaya tidak hanya membuktikan dirinya sebagai pemain yang layak diandalkan, tetapi juga menunjukkan bahwa pemain lokal dari Liga 1 mampu bersaing dengan para pemain diaspora yang berkarir di luar negeri. Keberhasilan ini diharapkan dapat memicu lebih banyak kepercayaan terhadap pemain Liga 1 untuk tampil dalam skala yang lebih besar di kancah internasional.

Melalui aksi-aksinya, Kambuaya menegaskan bahwa setiap pemain yang mengenakan seragam merah putih memiliki tanggung jawab untuk mengharumkan nama Indonesia. Penampilannya di laga ini bukan hanya sekedar kontribusi, tetapi juga sebuah refleksi semangat juang yang tinggi. Semoga keberhasilan ini menjadi motivasi bagi Kambuaya dan pemain lainnya untuk terus berjuang demi tim nasional.