Timnas Indonesia siap menghadapi Laos pada laga penting di Stadion Manahan Solo, namun di balik persiapan tersebut, tim lawan menghadapi masalah fisik yang dapat memengaruhi performa mereka. Pelatih Laos, Hanyoung, mengungkapkan bahwa kondisi fisik para pemainnya terganggu setelah kekalahan telak 1-4 dari Vietnam dalam laga perdana Grup B Piala AFF 2024. Meski begitu, ia tetap optimis untuk memberikan kejutan kepada Indonesia.
Sementara itu, PSSI memilih Stadion Manahan Solo sebagai lokasi pertandingan untuk mendukung Timnas Indonesia. Meskipun stadion ini hanya mampu menampung 20.000 penonton, jauh lebih sedikit dibandingkan dengan Stadion Gelora Bung Karno yang berkapasitas 80.000, PSSI yakin pemilihan ini tepat untuk menciptakan atmosfer yang lebih intim dan mendukung bagi para suporter. Meskipun ada kritik dari media Vietnam mengenai kapasitas stadion, tiket untuk pertandingan ini sudah ludes terjual, menunjukkan antusiasme tinggi dari pendukung Garuda.
Dalam hal penguatan skuad, PSSI juga tengah mempersiapkan proses naturalisasi pemain baru, yakni Olareni, yang diharapkan dapat bergabung dengan Timnas Indonesia pada kualifikasi Piala Dunia 2026. Proses naturalisasi ini ditargetkan dapat selesai pada awal Maret 2025, sehingga Olareni bisa tampil dalam pertandingan penting melawan Australia dan Bahrain.
Saat ini, Timnas Indonesia berada di posisi kedua klasemen Grup B, dan jika berhasil meraih kemenangan atas Laos, mereka berpotensi mengambil alih puncak klasemen dari Vietnam. Peluang ini semakin terbuka mengingat Vietnam baru akan bertanding kembali setelah istirahat, sedangkan Indonesia bertekad untuk memperbaiki catatan positif mereka di turnamen ini.
Pertandingan antara Timnas Indonesia dan Laos pada 12 Desember 2024 akan menjadi momen krusial, tidak hanya untuk meraih poin, tetapi juga untuk menunjukkan kekuatan serta dukungan dari para suporter di tanah air.