Judul: Malaysia Diboikot Suporter Sendiri Setelah Kemenangan Sulit Melawan Timor Leste
Timnas Malaysia baru-baru ini menghadapi momen memalukan saat mereka hanya mampu meraih kemenangan tipis 3-2 atas Timor Leste dalam laga yang berlangsung di Stadion Bukit Jalil. Meskipun berhasil mendapatkan poin penuh, penampilan skuad Harimau Malaya ini menuai kritik tajam dari para suporter yang kini mulai menunjukkan ketidakpuasan. Bahkan, sekelompok suporter menggelar aksi boikot, dengan terlihatnya banyak kursi kosong di stadion yang biasanya dipenuhi oleh pendukung setia.
Pelatih Paul Marti Vicente mengakui bahwa timnya dalam kondisi yang tidak regular dan kesulitan untuk menunjukkan performa terbaiknya. Ia juga menyalahkan Liga Malaysia yang sedang berlangsung bersamaan dengan Piala AFF 2024 sebagai salah satu penyebab masalah yang dihadapi. Ironisnya, sementara Malaysia berjuang, Timnas Indonesia justru memilih untuk menurunkan skuad U-22, menunjukkan kesiapan mereka meski dalam situasi serupa.
Kekhawatiran ini muncul setelah Malaysia juga mengalami hasil kurang memuaskan sebelumnya, termasuk hasil imbang melawan Kamboja. Hal ini semakin memperkuat pandangan bahwa tim ini sedang mengalami penurunan performa, terutama ketika harus berhadapan dengan tim-tim yang dianggap lebih lemah.
Di sisi lain, Indonesia berpeluang menjadi tuan rumah Piala Asia 2031, yang dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan sepak bola di tanah air. Keberhasilan Indonesia dalam menggelar event-event besar sebelumnya seperti Piala Dunia U-17 2023 menunjukkan kesiapan mereka untuk menjadi tuan rumah turnamen internasional lebih besar.
Menjelang pertandingan selanjutnya, Timnas Indonesia diharapkan dapat memanfaatkan dukungan penuh dari suporter untuk meraih hasil maksimal, berbeda dengan pengalaman yang dialami oleh rival mereka, Malaysia. Kekecewaan suporter Malaysia akan memberi tekanan tambahan pada tim, yang tentunya berharap bisa segera bangkit dari keterpurukan ini.