Suporter ASEAN Pasang Badan! Tak Ingin STY Dipecat Agar Fokus Piala Dunia~Erick Thohir Merespon
Kekalahan timnas Indonesia di Piala AFF 2024 memicu berbagai reaksi dari suporter dan pejabat sepak bola. Erick Thohir, Ketua PSSI, mengungkapkan dukungannya terhadap para pemain muda yang telah berjuang meski hasilnya belum memuaskan. Dalam wawancara eksklusif, Thohir menekankan bahwa kinerja pelatih Shin Tae-yong (STY) tidak bisa dinilai hanya berdasarkan satu turnamen, melainkan harus melalui evaluasi menyeluruh.
Kekalahan Indonesia juga menjadi sorotan setelah insiden tawuran antara suporter Malaysia yang mencoreng citra sepak bola ASEAN. Tawuran tersebut terjadi di stasiun LRT Bandar Tasik Selatan, dengan kerusakan parah pada fasilitas stasiun. Pihak berwenang segera dikerahkan untuk mengendalikan situasi, namun insiden ini memicu kecaman dari masyarakat yang menilai tindakan tersebut merusak reputasi sepak bola di kawasan ASEAN.
Sementara itu, dukungan bagi Shin Tae-yong terus mengalir dari berbagai pihak, termasuk suporter ASEAN yang menginginkan pelatih asal Korea Selatan tersebut tetap memimpin tim. Banyak yang percaya bahwa keputusan STY untuk mengandalkan pemain muda akan menguntungkan Indonesia dalam jangka panjang, terutama menjelang occasion besar seperti Asian Video games dan Piala Asia.
Erick Thohir menambahkan bahwa meskipun Piala AFF bukanlah goal utama, pengalaman yang didapat para pemain muda di turnamen ini sangat berharga. Ia juga menegaskan bahwa evaluasi terhadap pelatih dan kinerja tim akan dilakukan secara menyeluruh, tanpa saling menyalahkan. Dukungan dari suporter dan pengamatan terhadap potensi pemain muda diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi timnas Indonesia ke depan.
Kekalahan di Piala AFF memang mengecewakan, tetapi banyak yang melihat potensi dari generasi muda yang diturunkan STY. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun hasilnya tidak sesuai harapan, perkembangan dan pembinaan pemain muda harus tetap menjadi fokus utama demi masa depan sepak bola Indonesia yang lebih baik.